Arsip

Sosial Media GBA Center

30 November 2024

Gerakan Baca Alkitab

Jadikan Baca Alkitab Sebagai Gaya Hidup

Kepingan Pembentuk Kehidupan | Kisah Para Rasul 2:14 (TB)

2 min read
Kepingan Pembentuk Kehidupan

Kepingan Pembentuk Kehidupan Kisah Para Rasul 2:14

“Maka bangkitlah Petrus berdiri dengan kesebelas rasul itu, dan dengan suara nyaring ia berkata kepada mereka: “Hai kamu orang Yahudi dan kamu semua yang tinggal di Yerusalem, ketahuilah dan camkanlah perkataanku ini.” Kisah Para Rasul 2:14 (TB)

Penulis kitab Kisah Para Rasul mencatat karya Roh Kudus melalui para rasul, yakni bahwa mereka adalah orang-orang biasa yang dipakai ALLAH secara luar biasa. Walaupun demikian, mereka tidak kebal dari kegagalan. Rasul Petrus gagal berkali-kali. Ia pernah menyangkal Yesus tiga kali, bahkan ia pernah menyerah menjadi murid Yesus dan kembali ke danau mencari ikan, kembali ke profesi lamanya, padahal Yesus telah berkata Ia akan menjadikan Petrus bukan penjala ikan lagi, tetapi penjala manusia.

Rasul Petrus adalah contoh murid yang pernah gagal. Namun setelah diingatkan, ia sadar dan kembali pada TUHAN. Hal ini mengajarkan bahwa kita tak bisa menghakimi hidup orang lain. Roh Kudus mampu memperbaharui dan meneguhkan komitmen Petrus serta para murid lainnya. Siapa yang tak pernah gagal? Abraham, Musa, dan Daud pernah gagal. Namun, setiap orang yang gagal dan mau bertobat dapat diubahkan TUHAN. Kegagalan bukanlah akhir dari segalanya.

Bacaan Firman hari ini menceritakan Rasul Petrus, yang dahulu gagal dan bersedih, kini berdiri dan bersuara lantang bersaksi tentang rentetan peristiwa menakjubkan sehubungan dengan kehadiran dan pelayanan Yesus Kristus di dunia. Bahkan setelah orang-orang mendengar kilas balik peristiwa tentang Yesus, Roh Kudus menggugah hati mereka sehingga mereka bertobat dan memberi diri untuk dibaptis.

Kegagalan adalah kepingan hidup yang TUHAN pakai untuk membentuk kita. Melewati kegagalan, ada kasih TUHAN yang menyemangati kita untuk bangkit dan tidak terpuruk dalam kegagalan. Ada juga hikmat untuk tidak terperosok kembali ke lubang kegagalan yang sama. Hari ini, mari bertekad untuk selalu rendah hati dan setia, bahkan sabar dalam pembentukan karakter yang TUHAN izinkan kita jalani. Sehingga dari setiap kegagalan kiranya kita menemukan kepingan hidup yang harus diperbaiki bagi kemuliaan nama TUHAN. Amin.
GOD bless!

Share Artikel ini
Open chat
Butuh Bantuan!
Shalom! 👋🏻
Ingin bertanya tentang Gerakan Baca Alkitab dan pelayanannya? 🙏🏻

Kami melayani chat dari Jam 9.00 - 17.00 WIB
can't talk, whatsapp only