Anak yang Takut Akan Tuhan Dapat Membimbing Saudaranya | 1 Yohanes 2:10 (TB)
1 min readBarangsiapa mengasihi saudaranya, ia tetap berada di dalam terang, dan di dalam dia tidak ada penyesatan. (1 Yohanes 2:10 TB)
Setiap dari kita yang hidup dalam keluarga yang masih belum percaya pada Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat; saat kita memutuskan untuk percaya kepadaNya dan berkomitmen menjadi anak yang takut akan Tuhan, di saat itu juga hati dan pikiran kita diterangi oleh kemuliaanNya.
Saat terang kemuliaanNya semakin bersinar di hati, tidak ada lagi perasaan benci dalam hati melainkan mengampuni segala hal yang sudah saudara kandung kita lakukan di masa lalu. Melalui kebenaran FirmanNya kita menjadi paham bagaimana cara hidup benar, begitu bergairah untuk berdoa, menjadi teladan melalui perkataan dan perbuatan sehingga kita mampu membimbing saudara kandung kita untuk hidup benar. Dengan cara seperti ini, perlahan namun pasti saudara kita menjadi percaya dan menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat serta mau berkomitmen untuk hidup benar.
Orangtua yang melihat anak-anaknya hidup benar pasti akan bertanya mengenai penyebab perubahan hidup yang terjadi. Percayalah, saudara kandung kita akan bersaksi dan suatu saat hati orangtua kita akan tergugah untuk mengikuti jejak saudara kandung kita.
Tuhan Yesus memberkati dan salam cemungud!
Sumber:
- https://alkitab.sabda.org/commentary.php?book=62&chapter=2&verse=10
- http://renungan.stefanussusanto.org/2020/02/e-rh-15-februari-1-yohanes-210-11-hidup.html?m=1