My Heartbeat | Yesaya 1:19 (TB)
2 min readJika kamu menurut dan mau mendengar, maka kamu akan memakan hasil baik dari negeri itu. (Yesaya 1:19 TB)
Setiap dari kita tentu pernah melihat sebuah alat medis yang bernama stetoskop, entah melalui film atau saat melakukan pemeriksaan paru-paru dan/atau jantung. Dalam artikel hari ini, penulis hanya secara khusus membahas kegunaan stetoskop bagi jantung lalu membahas kaitannya dengan judul artikel hari ini.
Melalui stetoskop, dokter mendengar apakah jantung sang pasien berdetak dengan baik atau tidak. Para dokter jantung tentu memberi perintah agar menjaga jantung dengan berolahraga secara teratur disertai teknik yang benar serta menjaga pola makan dan gaya hidup. Setelah menjelaskan mengenai kegunaan stetoskop bagi jantung, penulis teringat kalau stetoskop juga ada dalam Kekristenan, yaitu doa dan pembacaan FirmanNya. Detak jantungNya kita dengarkan tetapi tidak menerima perintah dari manusia melainkan sebaliknya sebab Dia adalah Allah yang Maha Kuasa yang telah ada sebelum dunia beserta segala isinya dijadikan. Jika kita terlebih dahulu menaati perintah Tuhan maka bukan hanya jantung sehat yang kita miliki melainkan juga dapat teguh berdiri di tengah dunia yang saat ini menganggap ketidakbenaran sebagai hal yang wajar sehingga tidak hanya mengalami berbagai macam mujizat dan penglihatan melainkan juga keberanian untuk memberitakan Dia dan kerajaanNya karena tidak ada selubung yang menghalangi.
Perlu diakui, seringkali tumbuh perasaan tidak nyaman saat mendengar perintah. Perasaan tersebut harus dilawan jika ingin mendapatkan jantung yang sehat, mengalami berbagai macam mujizat dan penglihatan serta keberanian untuk memberitakan Dia dan kerajaanNya.
Tuhan Yesus memberkati dan salam cemungud!
Sumber: