Kini Kumengerti | Yohanes 9:3 (TB)
2 min read
Jawab Yesus: “Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia.” (Yohanes 9:3 TB)
Penulis ingin berbagi sedikit kisah hidup yang pastinya dapat menjadi inspirasi bagi para pembaca sekalian. Jadi begini ceritanya, penulis divonis menderita Amblyophia atau Lazy Eye pada usia tiga belas tahun; dimana sebelah mata mengalami gangguan lantaran otak dan mata tidak terhubung dengan baik sehingga mengakibatkan penglihatan menurun. Harapan menghilang seketika itu juga saat mendengar vonis dari dokter bahwa gangguan penglihatan ini dapat mengakibatkan kebutaan. Penulis begitu marah padaNya dan sempat terpikir untuk menjadi seorang atheis karena begitu besarnya amarah dalam hati.
Singkat cerita, pada usia tujuh belas tahun, Dia membatalkan niat si penulis untuk menjadi atheis lewat ibadah malam natal dari salah satu denominasi gereja hingga pada akhirnya, saat menginjak rusia dua puluh tiga tahun, tepatnya pada saat mendengar khotbah di ibadah doa selasa yang diambil dari Yohanes 9:3 yang berkisah tentang seorang yang buta sejak lahirnya. Para murid bertanya, siapakah yang berbuat dosa, orang ini atau orangtuanya hingga ia dilahirkan buta? Dengan lugas Dia menjawab, bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia. Kisah tersebut membuat penulis menyesal, mengapa selama ini tidak menyadari bahwa dibalik keterbatasan penglihatan ternyata Dia menyatakan kasih yang begitu besar dengan tidak membiarkan penulis diganggu oleh orang jahat; menyatakan anugerahNya dengan masih mengizinkan penulis masih bisa melihat meski terbatas dan meraba-raba; diberikan kekuatan untuk memberitakan injil dan bersaksi melalui renungan yang biasa dibagikan hari Kamis sampai Minggu. Biarlah kesaksian penulis menjadi inspirasi bagi pembaca sekalian. Mungkin permasalahn yang pembaca alami tidak seperti saya namun apapun itu, percayalah bahwa dibalik setiap masalah pasti ada saja cara yang Dia berikan untuk menyatakan kasihNya yang besar lewat sakit-penyakit atau masalah dalam bentuk yang lain.
Tuhan Yesus memberkati dan salam cemungud!
Sumber:
- Pendeta yang berkhotbah saat itu ialah Pdt. Dr Apin Militia Christi di GBI Petamburan tahun 2016
- https://alkitab.sabda.org/commentary.php?book=Yoh&chapter=9&verse=3&cmt=full
- https://www.alodokter.com/mata-malas