Sang Proklamator | Roma 5:17 (TB)
2 min readSebab, jika oleh dosa satu orang, maut telah berkuasa oleh satu orang itu, maka lebih benar lagi mereka, yang telah menerima kelimpahan kasih karunia dan anugerah kebenaran, akan hidup dan berkuasa oleh karena satu orang itu, yaitu Yesus Kristus. (Roma 5:17 TB)
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kemerdekaan berarti keadaan, berdiri sendiri, kebebasan. Berdasarkan pengertian tersebut, penulis menjelaskan kemerdekaan dari sisi berdiri sendiri serta kebebasan.
Berdiri sendiri merujuk kepada proklamasi yang berarti pengumuman keadaan suatu negara yang tidak lagi dijajah oleh negara lain – Indonesia menggunakan kesempatan untuk mempersiapkan masa depan negara yang merdeka setelah Jepang diserang oleh Amerika; Malaysia seakan mendapat kekuatan untuk merdeka dari jajahan Inggris setelah konfrontasi dengan Jepang. Proklamasi Indonesia berlangsung pada tanggal 17 Agustus 1945 oleh Ir Soekarno dan Drs Mohammad Hatta sementara Malaysia berlangsung pada tanggal 31 Agustus 1957 oleh Tunku Abdul Rahman.
Kebebasan merujuk kepada pengorbanan yang dilakukan oleh satu pribadi yaitu Kristus, yang membebaskan semua orang dari belenggu dosa akibat pelanggaran yang dilakukan oleh satu orang yaitu Adam.
Kesimpulan yang bisa diambil dari artikel hari ini ialah, tak ada proklamator yang sehebat Kristus sebab Dia memproklamasikan kemerdekaan tanpa campur tangan dari siapapun. Sudah sepatutnya kita bangga kepadaNya melebihi kebanggaan kita kepada para proklamator yang telah memberikan kemerdekaan atas negara.
Tuhan Yesus memberkati dan salam cemungud!
Sumber:
- https://alkitab.sabda.org/commentary.php?passage=Roma%205:17
- https://id.wikipedia.org/wiki/Proklamasi_Kemerdekaan_Indonesia
- https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Malaysia
- https://www.indonesia-investments.com/id/budaya/politik/sejarah-penjajahan/item178
- https://www.boombastis.com/malaysia-melawan-jepang/137495
- https://jagokata.com/arti-kata/proklamasi.html