Faithfully | Kisah Para Rasul 2:42a (TB)
2 min read“Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan.” Kisah Para Rasul 2:42a (TB)
Kitab Kisah Para Rasul menceritakan kisah perjuangan para rasul dalam melayani gereja mula-mula. Situasi pada gereja mula-mula tidaklah mudah. Orang-orang percaya di zaman itu dianggap sebagai sekte agama yang berbahaya karena mereka menyimpang dari kepercayaan setempat yaitu Hukum Taurat, yang telah berlaku sejak zaman Musa. Namun, mereka tetap teguh dan setia menjalankan misi melanjutkan pelayanan Yesus di bumi. Kisah-kisah petualangan para rasul selanjutnya, memperlihatkan bahwa para rasul serta gereja mula-mula yang mereka gembalakan tetap berdiri teguh, bersukacita, bersatu, bahkan berkembang pesat di bawah segala tekanan yang harus mereka hadapi. Apa rahasianya?
Ayat hari ini mengatakan mereka bertekun dalam pengajaran para rasul. Mereka bersekutu, dan mereka berdoa. Ayat selanjutnya menyatakan mereka memuji ALLAH. Mereka menyediakan waktu untuk TUHAN. Mereka belajar Firman, menyembah dan berdoa. Tiga hal ini sangat perlu kita lakukan setiap hari. Jadikan sebagai disiplin rohani. Karena disiplin rohani membantu kita memahami ALLAH dan menguatkan hubungan kita denganNya.
Selanjutnya, dikatakan mereka bertekun. Bertekun berarti setia melakukan. Yaitu sebuah tindakan berkomitmen yang melampaui perasaan kita. Sebuah keuletan untuk terus berjalan, tidak peduli apapun situasinya. Sebuah keadaan di mana kita mendedikasikan diri kita sepenuhnya kepada satu tujuan, yaitu Kristus. Kesetiaan kita kepada TUHAN harus merupakan sesuatu yang tak tergoncangkan. Dengan disiplin rohani, kita bisa mewujudkannya.
Tetaplah setia sampai akhir. Kuatkan iman kita melalui latihan kedisipinan rohani, menormalisasikan membaca Firman TUHAN, memuji menyembah TUHAN, serta bersaat teduh setiap hari di dalam hidup kita. Ingatlah bahwa keputusan mengikut Kristus adalah keputusan sekali seumur hidup! Ikutilah DIA dan tetaplah berpegang pada kepercayaan dan sukacita pelayanan kita sampai akhir.
GOD bless!