Belajar dari Pengalaman | Yesaya 63:10 (TB)
2 min readTetapi mereka memberontak dan mendukakan Roh Kudus-Nya; maka Ia berubah menjadi musuh mereka, dan Ia sendiri berperang melawan mereka. (Yesaya 63:10 TB)
Bagi setiap kita yang gemar membuat kue atau berprofesi sebagai penjual kue, tentu masih ingat saat pertama kali belajar membuat kue. Kue yang dihasilkan menjadi bantet – kue tidak mengembang dengan sempurna – dan rasa kue menjadi tidak enak lantaran belum memahami bahan yang diperlukan disertai dengan takaran yang pas, kondisi peralatan yang digunakan, cara mengolah bahan dengan benar, suhu oven dan waktu pemanggangan yang tepat. Tidak berhenti membuat kue dan tidak takut meminta pendapat orang terdekat merupakan satu-satunya cara agar dalam waktu cepat mampu menghasilkan kue yang mengembang sempurna serta memiliki rasa yang enak.
Banyak orang rajin beribadah; mengikuti komsel dan berulangkali menuntaskan pembacaan Alkitab tetapi tidak mengalami perubahan hidup yang signifikan bahkan ada yang sama sekali tidak mengalami perubahan seperti bangsa pilihanNya – kedegilan hati. Perlu kita ketahui bahwa kedegilan hati menjadikan yang bersangkutan sulit mengalami keberhasilan dan keberuntungan dalam hidup akibat sulit menerima nasihat dan masukan.
Perlu kita ketahui juga bahwa amarahNya lebih mengerikan dibandingkan amarah manusia. Oleh karena itu, mulai dari sekarang mintalah padaNya kelembutan hati agar dapat memerima nasihat dan masukan dengan mudah sehingga perubahan hidup dapat terjadi dalam waktu yang cepat dan ibadah yang kita ikuti serta pembacaan Alkitab yang sudah berulangkali kita lakukan tidak menjadi sia-sia. Tidak berhenti sampai di situ, keberhasilan dan kebruntungan hidup sudah pasti kita terima.
Tuhan Yesus memberkati dan salam cemungud!
Sumber: