Allah senantiasa Setia terhadap Janji-Nya | Ibrani 11:11 (TB)

Karena iman ia juga dan Sara beroleh kekuatan untuk menurunkan anak cucu, walaupun usianya sudah lewat, karena ia menganggap Dia, yang memberikan janji itu setia. (Ibrani 11:11 TB)

Secara manusiawi, sangatlah wajar apabila hati Sara tertawa ketika mendengar bahwa ia akan segera menjadi ibu dari seorang anak padahal usianya sudah terlalu tua untuk melahirkan. Namun demikian, Tuhan tetap mengampuni Sara meski ia sempat tertawa dalam hatinya; tetap setia terhadap janjiNya yang telah Dia sampaikan melalui penampakanNya dalam wujud tiga orang yang datang ke kemah Abraham. Perkataan tersebut digenapi dan akhirnya Sara bisa melahirkan Ishak. (Kejadian 18:9-14; 21:1-3). Imanya memberinya kekuatan untuk melahirkan Ishak dan lewat anak itu, Dia menggenapi janjiNya kepada Abraham beberapa waktu lalu, yaitu: ia akan menjadi bapa banyak bangsa. (Kejadian 15:5; Ibrani 11:11-12).

Adakalanya kita tidak percaya akan apa yang Tuhan janjikan pada kita akibat keterbatasan kita dalam berpikir sehingga membuat hati kita berkata: “rasanya mustahil karena…” Apakah Tuhan akan marah lalu meninggalkan kita hanya karena tidak percaya? Sekali-kali tidak! Dia akan tetap setia akan janjiNya pada kita dan menggenapinya apabila waktuNya telah tiba. Oleh sebab itu, mulai dari sekarang belajarlah untuk berkata “biarlah kehendakMu yang jadi,“ seperti yang dikatakan Maria pada saat ia dberitahukan oleh malaikat, bahwa ia akan mengandung dan melahirkan seorang anak yang kelak diberi nama Yesus padahal ia masih menjadi tunangan Yusuf (Lukas 1:31-38).

Tuhan Yesus memberkati dan salam cemungud!

Sumber:
https://alkitab.sabda.org/commentary.php?book=58&chapter=11&verse=11

Mari Bergabung di komunitas baca Alkitab di Gerakan Baca Alkitab!
Info lebih lanjut silahkan baca di website ini