Kesempatan Kedua | Yohanes 8:11 (TB)
1 min readLalu kata Yesus: “Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang.” Yohanes 8:11 (TB)
Keadilan adalah hal yang objektif dan benar. Keadilan harus ditegakkan dan keadilan adalah amanat TUHAN bagi manusia di dunia ini, agar kita senantiasa menjaga kebenaran dan keteraturan. Yesus Kristus mengerti benar fakta ini ketika berhadapan dengan perempuan berdosa yang diperhadapkan orang-orang Farisi kepadaNya pada hari itu. Namun, selayaknya Hakim Maha Agung, Kristus memilih untuk menegakkan keadilan pada hari itu bukan dengan merajam dan menghukum wanita berdosa itu, tetapi untuk mengampuninya dan memberinya kesempatan kedua oleh karena kasih.
Sebagai orang Kristen, adalah kewajiban kita untuk menegakkan keadilan di manapun kita berada. Kita diajarkan untuk menghidupi kebenaran dan menjunjung tinggi kejujuran. Tetapi, sebagai orang Kristen yang adalah anak-anak TUHAN, kita juga harus menunjukkan sisi kepribadian Bapa kita yang telah kita warisi, yaitu kasih dan pengampunan. Biarlah kita dapat menunjukkan belas kasihan, bukan penghakiman, ketika diperhadapkan dengan orang-orang yang berdosa. Ingatlah bahwa kita diperintahkan TUHAN di dunia untuk mengasihi, bukan menghakimi, sebab penghakiman adalah bagian TUHAN. Mother Teresa pernah berkata, jika kita terlalu sibuk untuk menghakimi, kita tidak punya kesempatan untuk mengasihi.
Berilah orang-orang berdosa kesempatan kedua dan pengampunan, seperti TUHAN telah mengampuni dan memberikan hidup yang baru kepada kita.
God bless!