KasihNya untuk Semua | Kisah Para Rasul 10:34 (TB)
1 min read“ Lalu mulailah Petrus berbicara, katanya: “Sesungguhnya aku telah mengerti, bahwa Allah tidak membedakan orang.” (Kisah Para Rasul 10:34 TB)
Dalam penglihatan, Dia memperingatkan Petrus bahwa binatang yang sudah dinyatakan halal olehNya tidak boleh dinyatakan haram oleh manusia. Makna yang terkandung dari penglihatan tersebut ialah, bahwa orang Yahudi tidak boleh merasa jijik dengan orang non Yahudi karena sekalipun mereka tidak dikenakan kewajiban hukum Taurat serta tidak perlu disunat namun tetap dipandang layak olehNya. Orang non Yahudi yang dimaksud dalam nats di atas ialah perwira pasukan Italia yang bernama Kornelius, keluarganya serta orang-orang yang disuruh Kornelius untuk menjemputnya.
Dengan kata lain, anugerah keselamatan yang Dia berikan di atas kayu salib telah membuktikan dengan jelas bahwa kasihNya begitu besar untuk semua orang. Itu artinya, semua orang mendapat anugerah untuk mendengar Firman Tuhan serta bimbingan sampai bertumbuh dewasa di dalam Dia. Oleh sebab itu, janganlah merasa jijik dengan orang yang miskin, yang memiliki penyakit kulit, yang berbeda warna kulit melainkan terimalah mereka kemudian layanilah dengan hati yang tulus dan sukacita seperti Tuhan Yesus dan Petrus yang telah diberikanNya penglihatan.
Tuhan Yesus memberkati dan salam cemungud!
Sumber:
- https://www.sarapanpagi.org/kristen-yahudi-dan-kristen-non-yahudi-vt10105.html
- https://www.sarapanpagi.org/haram-vs-halal-najis-dan-tahir-vt308.html
- https://www.sarapanpagi.org/kristen-yahudi-dan-kristen-non-yahudi-vt10105.html
- http://kaumindependen.blogspot.com/2014/04/mahatma-gandhi-saya-suka-kristus-anda.html