Aku Tidak Takut |Lukas 12:12 (TB)
2 min read“Sebab pada saat itu juga Roh Kudus akan mengajar kamu apa yang harus kamu katakan.” (Lukas 12:12 TB)
Mengapa perkataan saya tak pernah didengar? Mengapa saya dijauhi? Pertanyaan tersebut merupakan keluhan yang diutarakan kepada Tuhan dan sahabat yang dipercaya untuk mendengarkan setiap keluh kesah.
Sahabat yang dipercaya untuk mendengarkan setiap keluh kesah merupakan orang yang memiliki kedewasaan rohani. Keluhan tersebut menggambarkan kekecewaan yang mendalam terhadap orangtua dan rekan sejawat.
Menelisik lebih jauh, ada dua alasan mengapa perkataan yang bersangkutan tak pernah didengarkan orangtua dan rekan sejawat menjauhi yang bersangkutan. Pertama, imej buruk yang bersangkutan – sifat; karakter dan kepribadian yang buruk serta masa lalu yang kelam. Kedua, pemberitaan Injil – disampaikan kepada orangtua yang masih menjadi non Kristen agar menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat; disampaikan kepada orangtua yang sudah menjadi Kristen tetapi masih mengeraskan hati; disampaikan dengan menunjukkan kepada rekan sejawat kinerja yang penuh dengan integritas.
Dari kedua poin yang penulis sebutkan, poin yang memiliki korelasi dengan judul artikel hari ini ialah poin kedua. Perkataan akan semakin tak didengarkan orangtua dan rekan sejawat akan semakin banyak yang menjauhi tetapi pemberitaan Injil tak akan berhenti karena Dia memberikan kekuatan dan keberanian. Demikianlah kata Firman Tuhan dan sahabat yang dewasa rohani.
Doa:
Kepada pembaca yang saat ini mengalami seperti yang tertulis pada artikel hari ini, kiranya pembaca mendengarkan setiap perkataan yang Roh Kudus ucapkan sebagai bentuk kekuatan dan keberanian yang Dia berikan. Selain itu, tolong berikanlah sahabat yang dewasa rohani kepada pembaca sebagai tempat untuk menceritakan segala hal, termasuk tantangan dan rintangan dalam memberitakan Injil. Terima kasih Tuhan, amin!
Masih banyak tantangan dan rintangan dalam memberitakan Injil. Penulis yakin dan percaya bahwa pembaca akan semakin kuat dan berani dalam memberitakan Injil, apapun resiko yang akan dihadapi kelak. Tuhan Yesus memberkati!
Sumber:https://alkitab.sabda.org/commentary.php?book=42&chapter=12&verse=12